Banten
Walikota Arief Dukung Penutupan Gerbang Tol Karang Tengah

TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang menyambut baik rencana untuk menghapuskan transaksi di gerbang Tol Karang Tengah, Tangerang.
Meski demikian, Arief meminta agar selama Gerbang Tol Karang Tengah jangan langsung dibongkar sebelum ada perubahan manajemen lalu lintas.
"Sambil menunggu proses pembongkaran, mungkin nanti bisa dilakukan rekayasa lalu lintas. Seperti menambah pintu masuk atau dibuat contraflow," ujar Arief pada Selasa (13/12/2016).
Hal itu dilakukan guna mengurangi kemacetan yang sangat panjang pada hari kerja. Menurut Arief penutupan Tol Karang Tengah memang harus dilakukan secepatnya. Mengingat saat ini jelang Natal dan Tahun Baru.
"Kondisi lalu lintas setiap hari macet sampai 7 km," ucapnya.
Diketahui pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan telah lama berencana melakukan integrasi pembayaran jalan tol. Kali ini adalah Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Jalan Tol Sedyatmo yang menuju Bandara Soekarno Hatta dan Jalan Tol Tangerang-Merak. Dalam integrasi ini, salah satu langkah yang akan dilakukan adalah menghapuskan Gerbang Tol Karang Tengah.
Gerbang tol ini seringkali menjadi biang keladi kemacetan mengingat tol Karang Tengah merupakan gerbang tol utama yang melayani sejumlah tujuan sekaligus seperti Jalan Tol Tangerang-Merak yang mengarah ke pelabuhan Merak, Jalan-Tol Tangerang-Serpong yang mengarah ke Serpong dan Bintaro serta Jalan Tol Prof. Dr. Sedyatmo yang mengarah ke Bandara Soekarno Hatta.
Dengan penghapusan Gerbang Tol Karang Tengah diharapkan kemacetan tersebut bisa terurai, karena dengan sendirinya antrean kendaraan akan terurai sesuai dengan tujuannya. (ARM/WIN)

- Giat Perwira 2016 Kwarran Telu
- Anggota DPD RI Sosialisasi Empat Pilar di Kecamatan Sukadiri
- PT. Mayora Group Bedah Ruang Kelas MTS Nurul Ilmi
- Seorang Satpam Tangerang, Teler Sedot Sabu
- 15 Rumah Tak Layak Huni Dapat Program Bedah Rumah