Suasana Haru Menyelimuti Keluarga Brigadir J Saat Wisuda di Universitas Terbuka

Nasional

Suasana Haru Menyelimuti Keluarga Brigadir J Saat Wisuda di Universitas Terbuka

Administrator | Rabu, 24 Agustus 2022

PAMULANG, (JT) - Samuel Hutabarat, ayah mendiang Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, mengaku sangat sedih ketika harus berdiri dan naik ke atas podium menggantikan posisi Brigadir Yosua, yang telah tewas tertembak di rumah atasannya Irjen Ferdy Sambo untuk menerima yudisium wisuda sarjana hukum di Universitas Terbuka, Tangerang Selatan, Selasa (23/8/2022).

"Kita selaku orang tua sangat terharu, kita mengingat membesarkan almarhum mulai dari kecil hingga di akhir hidupnya, kita mengigat semua perjuangan kami orang tua apalagi kami boleh dibilang bukan orang berada, bisa kami bina dia dengan bimbingan Tuhan," ungkap Samuel di Universitas Terbuka, Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Apalagi, ketika nama mendiang Yosua dipanggil di meja podium dan Samuel, harus berdiri menggantikan posisi Brigadir Yosua, naik ke atas podium menerima ijazah kelulusan Sarjana Hukum yang dia impikan sejak tahun 2015.

"Inilah kesedihan yang saya rasa secara pribadi ataupun keluarga besar sesudah dia berjuang untuk mendapatkan sarjananya, sayaalah yang menggantikan almarhum, sangat sedih, sangat sedih," ungkap Samuel.

Dalam kehadirannya itu, Samuel juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada civitas akademi Universitas Terbuka dan perwakilan UT Jambi, yang telah memfasilitasi banyak hal hingga gelar sarjana Yosua rampung.

"Terima kasih, yang pertama mari kita panjatkan puji syukur kehadiran Tuhan yang Maha Kuasa, kita boleh bertemu pada saat ini dalam keadaan sehat terlebih kami mengucapkan syukur atas nama keluarga besar kami, mengucapkan terima kasih kepada Rektor UT, wakil rektor UT, ketua dan seluruh anggota senat UT, dan dirut UT Provinsi Jambi. Kami sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih, atas perhatian dan bantuan yang telah diberikan kepada kami Keluarga, yang telah memfasilitasi kami atas diwisudanya, anak kita, alm Yosua, yang telah menyelesaikan studinya sebelum meninggal dunia," jelasnya. (HAN)