Puluhan Pelajar Bolos Digaruk Satpol PP

Banten

Puluhan Pelajar Bolos Digaruk Satpol PP

Administrator | Jumat, 16 September 2016

SERPONG – Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar razia pelajar bolos, Kamis (15/9/2016). Puluhan pelajar digaruk Satpol PP saat tengah asyik bermain game online di warung internet (Warnet).

Puluhan pelajar tingkat SMA yang terjaring tersebut tidak hanya dari Kota Tangsel saja. Sejumlah pelajar dari Depok dan Kota Tangerang juga ikut diamankan. Pelajar berasal dari SMA Alhasra Bojong Sari, Depok, SMA Dharma Karya Cipayung, Ciputat, SMA Waskito, SMK Sasmita Jaya, Pamulang, STM Triguna Utama, Ciputat Timur dan SMA Darussalam, Ciputat.

Mereka terjaring dari sejumlah lokasi. Yakni, Warnet di Pamulang Timur, Pondok Cabe, Pamulang Square sera Taman Kota II BSD. Setelah itu, pelajar putih abu-abu ini pun diangkut dan diserahkan ke Dinas Pendidikan.

Kabid Operasional Perlindungan Masyarakat pada Pol PP Kota Tangsel Haryadi Sukmadiningrat mengatakan, pihaknya banyak menerima laporan dari masyarakat banyak pelajar yang keluyuran pada jam sekolah. Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan menggelar razia.

Dari pengakuan pelajar yang terjaring razia, kata Haryadi, terpaksa membolos lantaran terlambat dan gerbang sekolah sudah ditutup. "Makanya mereka pergi ke warnet," katanya.

Menurutnya, para pelajar yang terjaring petugas selanjutnya dilakukan pendataan untuk kemudian diserahkan ke Dinas Pendidikan. "Mereka diberikan pembinaan," ucapnya.

Sementara Staf Humas Dindik Kota Tangsel Ade Heri Setiawan mengungkapkan, pelajar yang terjaring razia petugas setelah diberikan pembinaan kemudian membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Mereka dilepas setelah dijemput orang tua maupun pihak sekolah. "Kita sudah berikan pemahaman kepada orangtua dan sekolah untuk mengawasi anak-anaknya," terangnya. (rio)