Banten

Polres Gelar Apel Operasi Mantap Praja

Administrator | Rabu, 21 September 2016

TIGARAKSA - Jajaran Kepolisian Resort Kota Tangerang, Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja 2017, Rabu (21/09/16). Operasi ini dalam rangka pengamanan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten tahun 2017.

Apel gelar pasukan di lapangan Mapolres Kota Tangerang ini, dipimpin lansung oleh Wakapolres Kota Tangerang AKBP Ma’mun. Apel tersebut diikuti oleh 350 peserta, mulai dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Linmas.

Wakapolres Kota Tangerang AKBP Ma’mun membacakan amanat Kapolda Banten Brigjen Pol. Ahmad Dofiri, bahwa apel gelar pasukan ini, dilaksanakan untuk mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana polri beserta unsur terkait, sebelum diterjunkan ke lapangan. Dengan harapan semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal, dalam mensukseskan pengamanan pilkada Provinsi Banten tahun 2017.

"Pilgub Banten harus kita amankan, karena Pilkada merupakan pesta Demokrasi yang memilih pemimpin daerah dan pembangunan dalam mencapai tujuan negara," ujar AKBP Ma'mun.

AKBP Ma'mun menambahkan polda Banten sebagai penanggung jawab untuk mengawal, menjaga dan mengamankan penyelenggaraan pilkada provinsi banten 2017. Hal ini dilakukan melalui manajemen keamanan yang terpadu dan komprenshif, mengerahkan segala sumber daya yang ada, serta memperkokoh kerja sama sinergis dengan penyelenggara pilkada, TNI, masyarakat dan mitra keamanan lainnya.

"Bangun kerjasama antar penyelenggara Pilkada agar pilkada Provinsi Banten 2017 dapat berlangsung aman, jujur, adil dan demokratis. Dengan demikian diharapkan pemantapan demokrasi dapat terwujud, serta menjadi landasan menuju Provinsi Banten yang makmur dan sejahtera," tambahnya.

Wakapolres juga menegaskan jajaran Polri, TNI tidak boleh terlibat dalam politik praktis di Pilkada mendatang. Ia berharap agar jajaran Polri dan TNI netral dan tidak mendukung salah satu calon.

“Kami berharap kepada jajaran Kepolisian dan TNI kiranya tidak terlibat langsung politik praktis di Pilgub mendatang. Kita harus netral dan tidak boleh diintervensi oleh calon siapapun,” tegasnya. (day)