PKPI Serahkan Rekomendasi Untuk Zaki Iskandar

Politik

PKPI Serahkan Rekomendasi Untuk Zaki Iskandar

Administrator | Rabu, 27 September 2017

TANGERANG - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kabupaten Tangerang resmi dukung Ahmed Zaki Iskandar sebagai bakal calon bupati Tangerang pada pilkada 2018. Rekomendasi PKPI diserahkan langsung oleh ketua DPC PKPI Kabupaten Tangerang bersama penguru DPD PKPI Provinsi Banten di salah satu rumah makan di Serpong, akhir pekan lalu.

Ketua DPC PKPI Kabupaten Tangerang Retno Juarno membenarkan jika surat rekomendasi bakal calon bupati Tangerang sudah diserahkan ke Ahmed Zaki Iskandar. Menurut Retno, surat rekomendasi dengan No 134/DPN PKPI IND/IX/2017 tertanggal 8 September 2017 itu ditandatangani langsung oleh Ketua umum Dr. AM Hendropriyono dan Sekretaris Jendral DR Imam Anshori Shaleh.

"Sesuai dengan rekomendasi kami ke DPP, akhirnya DPP mengeluarkan rekomendasi untuk pak Zaki Iskandar. Dengan demikian PKPI Kabupaten Tangerang resmi mendukung pak Zaki sebagai calon bupati pada pilkada 2018 mendatang," ungkap Retno kepada jurnaltangerang.co.

Retno menambahkan, dengan dikeluarkannya rekomendasi tersebut, tentu saja PKPI yang saat ini memiliki satu kursi di DPRD Kabupaten Tangerang akan mengerahkan segala kekuatan politiknya untuk memenangkan Ahmed Zaki Iskandar pada pilkada 2018. DPC PKPI juga menghimbau kepada seluruh pengurus, kader dan simpatisan partai untuk melakukan sosialisasi pemenangan calon bupati.

"Tentunya dengan diberikan dukungan kepada pak Zaki, kami juga akan mengerahkan segala kekuatan untuk mendukung pemenangan bupati dan wakil bupati mendatang," paparnya.

Disinggung soal wakil bupati, Retno menyerahkan sepenuhnya kepada calon bupati dari incumbent ini bersama partai koalisi.

Untuk diketahi, partai yang sudah secara resmi menyerahkan rekomendasi untuk Ahmed Zaki Iskandar yakni Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). Untuk jumlah kursi pengusung yakni Golkar 7 kursi, Nasdem 4 kursi, PPP 6 kursi, PKPI 1 kursi. (PUT)