Banten

PKL Menjamur, Jalan Masjid Lio Semrawut dan Kerap Kali Macet

Administrator | Senin, 31 Agustus 2020

PONDOK AREN, (JT) - Menjamurnya pedagang kaki lima (PKL) yang menggelar barang dagangannya di bahu hingga badan jalan membuat Jalan Masjid Lio, Kelurahan Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, semakin semrawut dan macet.

Hal ini sering dikeluhkan warga saat melintas di jalan tersebut. Kemacetan kerap terjadi di gerbang atau gapura Jalan Masjid Lio di mana para PKL semakin ramai menjajakan dagangannya sehingga memakan setengah badan jalan.

Salah seorang warga Kampung Lio yang tinggal di dekat lokasi kemacetan, kepada wartawan mengatakan, menjamurnya PKL sangat meresahkan para pengguna jalan.

Dia menuturkan, permasalahan ini sudah lama dan sudah sering disampaikan kepada kepala lingkungan (Ketua RT dan Ketua RW, red) untuk membersihkan lapak pedagang kaki lima di lokasi tersebut. Namun kepala lingkungan maupun pihak kelurahan seakan tutup mata dengan kondisi kemacetan itu.

“Terkesan ada pembiaran yang akhirnya para pedagang semakin merajalela dan meletakkan dagangannya di separuh badan jalan," kata warga tersebut.

Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah daerah membuat wajah kota tampak semrawut dan mengganggu masyarakat pengguna jalan. "Bahkan sering terjadi kecelakaan," ujarnya.

Dalam hal ini, kata warga Pondok Kacang Barat itu, pemerintah harus tegas mengambil sikap untuk menghilangkan kesan kumuh dan semrawut.

Dia meminta Camat Pondok Aren segera mengambil tindakan melihat kondisi kemacetan semakin parah. “Kami sudah lapor ke kepala lingkungan namun kepala lingkungan tidak mau tau bahkan terkesan tutup mata," ujarnya.

Ada apa dengan kepala lingkungan? Menurutnya, ada dugaan kepala lingkungan menerima setoran dari para pedagang sehingga para pedagang semakin merajalela menggunakan bahu jalan sebagai tempat berjualan.

“Jika pihak kelurahan maupun kecamatan tidak menindak para pedagang kaki lima, maka kami warga Pondok Kacang Barat akan melaporkan masalah ini ke kantor Walikota Tangerang Selatan," pungkasnya.(SHN)