Pendidikan

PII Banten Tuntut Pemerintah Realisasikan 20 Persen untuk Anggaran Pendidikan

Administrator | Selasa, 02 Mei 2017

SERANG-Puluhan pelajar yang mengatasnamakan Pelajar Islam Indonesia (PII) Provinsi Banten memenggelar unjuk rasa di Halaman Kantor Dinas Pendidikan Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten, (KP3B) pada Rabu (2/5/2017). Aksi damai ini bertepatan dengan Hari Pendidikan yang jatuh pada 2 Mei. pada aksinya mereka membawa sejumlah spanduk dan tuntutan. 

Tuntutan dalam aksi unjuk rasa tersebutdi antaranya, mewujudkan pendidikan gratis sampai doktoral bagi seluruh rakyat Indonesia, segera merealisasikan 20 persen anggaran pendidikan dari APBD, hapus UNBK dan wujudkan pendidikan yang memerdekakan bukan memperbudak bangsa, stop kastanisasi pungutan liar komersialisasi pendidikan Indonesia, jaminan kesejahteraan untuk para guru dan tingkatkan akses dan sarana prasarana pendidikan di Banten.
 
Koordinator aksi Angga dalam orasinya mengatakan, pendidikan Indonesia yang buruk itu juga terlihat di Banten. Banten yang terkenal dengan banyaknya sekolah dan kampus seharusnya mampu memfasilitasi masyarakat untuk mengakses pendidikan secara merata dan layak. Akan tetapi lembaga tidak melakukan hal itu, melainkan berlomba-lomba untuk membangun gedung dan fasilitas yang mewah.

"Wujudkan kemerdekaan pendidikan sesuai NKRI 1945, pendidikan harus mencerdaskan kehidupan bangsa, saatnya pelajar harus bicara. Teriang angga. (MAN)