Banten
Pembibitan Ternak di Banten, Tidak Boleh Bergantung Dari Daerah Lain
RANGKASBITUNG - Agar penyediaan kebutuhan bibit ternak di Banten tidak melulu bergantung pada daerah lain, Pemerintah melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten terus berupaya untuk memenuhi pembibitan sapi dan kerbau melalui program pemenuhan kebutuhan bibit daerah.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten Agus M. Tauhid, mengatakan, pembibitan sapi potong telah dilaksanakan melalui kegiatan pembibitan sapi potong dengan sumber dana APBN.
“Kami memberikan bantuan kepada kelompok peternak penghasil bibit unggul dibeberapa Kabupaten/Kota di Banten,” katanya.
Ia menjelaskan, masih banyak permasalahan terkait program pembibitan ternak ruminansia di wilayah Banten, seperti terbatasnya kelompok ternak sapi dan kerbau yang menggunakan prinsip pembibitan, minimnya pakan hijau bagi hewan ternak, terbatasnya tenaga ahli, dan tingginya angak pemotongan hewan ruminansia ini.
“Peternak cenderung masih menggunakan kebiasaan pemeliharaan sapi dan kerbau dengan cara dilepas,” katanya.
Agus menambahkan Distanak Provinsi Banten melalui satuan kerja telah melakukan langkah konkrit sebagai wujud dukungan terhadap pengembangan pembibitan ternak ruminansia.
Langkah-langkah itu mencakup optimalisasi inseminasi buatan, pengadaan pejantan pemacek kerbau untuk intensifikasi kawin alam, penguatan kelembagaan pembibitan ternak, pelayanan kesehatan bagi hewan ruminansia, hingga peningkatan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan. (GEL)
- Distribusi Pupuk Bersubsidi di Banten Perlu Diawasi
- Keluarga Miskin di kabupaten Lebak Melahirkan Bayi Tanpa Tempurung Kepala
- Jajaran Polrestro Bandara Ungkap Jaringan Sabu 5,912 Kg
- Maling Motor Diringkus Polisi Saat Transaksi
- Dua Bandar Ganja Salembaran Diciduk Polisi
