Banten
Makmun Ditolak Warga Jadi PJS Kades Kemeri
KEMERI - Ratusan warga Kemeri kembali melakukan aksi demontrasi di kantor kecamatan, Jumat (1/4/2016) akhir pekan lalu. Warga menolak Makmun menjadi Pejabat Sementara (Pjs) Kades Kemeri yang ditinggalkan Nanang Rusmana karena berakhir masa jabatannya, Kamis (31/4/2016) lalu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kisruh pergantian Pjs Kades Kemeri karena Camat Kemeri yang saat itu dijabat Rahayuni secara diam-diam pada bulan Februari 2016, mengusulkan Makmun yang saat ini menjadi Kasi Pembangunan Kecamatan Kemeri. Mendengar Makmun diusulkan sontan saja puluhan tokoh Kemeri langsung mendatangi kantor kecamatan. Akhirnya untuk meredam kemarahan warga Camat Rahayuni mengusulkan dua nama yakni Makmun dan Atuni. Atuni yang saat ini menjadi staf ekonomi Kecamatan Kemeri dinilai warga cocok menjadi Pjs Kades Kemeri.
Salah satu warga Desa Kemeri Madiar Dewa mengatakan, saat diajukan dua nama, bagian Pemdes Kabupaten Tangerang menyetujui usulan warga Kemeri yaitu Atuni. Namun pada saat pergantian camat Kemeri, dari Rahyuni kepada Madisa, tiba-tiba usulan Pjs Kades berubah. Nama Makmum kembali diusulkan oleh Camat Kemeri Madisa.
"Kami akan tetap menolak keras jika Camat Madisa memaksakan untuk mengusulkan nama Makmun. Karena Makmun tidak bermasyarakat dan bukan penduduk asli Desa Kemeri," ujarnya.
Selain penolakan karena Makmun bukan penduduk asli Kemeri, lanjut Mahdiar, Makmun saat ini menjadi Kasi Pembangunan Kecamatan Kemeri. Sementara pekerjaan Pjs membutuhkan waktu, tenaga dan pikiran. Dihawatirkan jika merangkap jabatan Pjs dengan Kasi Pembangunan ia tidak akan bisa melayani masyarakat secara maksimal.
"Kami akan melakukan aksi demo besar-besaran jika Makmun tetap diangkat menjadi Pjs Kades Kemeri," tandasnya. (day)
- Sopir Angkot Tewas Tabrak Trotoar
- Bursa Mobil Bintaro Jaya Disegel
- Penderita Kusti Disumbang Kaki Palsu
- Retribusi Perpanjangan IMTA Ditarget Rp4 Miliar
- Bupati Terima Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik
