HUKRIM

Korban Perundungan di Tangsel Alami Luka Bakar

Administrator | Kamis, 19 Mei 2022

TANGERANG, (JD) - Sejumlah luka dibagian lidah, bibir dan lengan kiri MZA, anak korban persekusi teman - temannya masih terlihat jelas. Meski diakui saat ini luka tersebut, telah mengering atau lebih baik dari kondisi paska kejadian Minggu malam (15/5) kemarin.

Nuryanah, ibu MZA, menerangkan kalau anak pertamanya itu, diduga dipukuli dengan besi obeng panas dan disundut rokok pada lidahnya. 

"Luka di lidah, bibir dan lengan kiri. Semua luka bakar," terang Nuryanah, Ibu MZA, ditemui, Kamis (19/5/2022). 

Dia menerangkan, MZA, memang dikenal orang tuanya sebagai anak yang tertutup. Bahkan jika ditanya hal - hal yang janggal pada anak 16 tahun itu kata Nuryanah, MZA, terkesan menyembunyikan kejadian yang dia alami.

"Ketahuan luka itu, awalnya dia ngomong perih, perih (bagian lidah). Saya tanya kenapa, dia jawab engga apa - apa. Dia malah nutup - nutupin gitu,"terang Nuryanah. 

Tri Purwanto, Kepala UPTD P2TP2A Kota Tangsel, menjelaskan bahwa saat ini luka bakar yang dialami MZA mulai mengering atau dalam tahap penyembuhan. 

"Kita lihat lukanya sudah semakin membaik. Tidak ada luka dalam yang dirasa, keluarganya bilang tidak ada," terang dia.

Dia mengungkapkan bahwa peristiwa yang dialami MZA, oleh rekan sebayanya bukan lagi bagian dari Perundungan. Dia memastikan kalau perbuatan teman - temannya terhadap MZA adalah bagian dari penganiayaan dan kekerasan fisik. 

"Itu kekerasan, bukan bully. (Pelakunya) Dia juga bilang engga kenal, karena informasinya pelakunya itu teman dari temannya, tapi nanti pihak kepolisian yang mencari tahu," kata Tri. (HAN)