Politik

Kisruh Pengurus, Kantor DPD Nasdem Disegel

Administrator | Jumat, 28 Juli 2017

CIKUPA - Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Tangerang disegel. Penyegelan itu diduga akibat adanya transaksi keuangan yang belum dipenuhi oleh pengurus Partai besutan Surya Paloh itu. Namun penyegelan itu muncul setelah ada kisruh pergantian pengurus yang diduga sepihak.

Pantauan di lokasi, kantor DPD Partai Nasdem di Jalan Raya Serang, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa Tangerang itu masih lengkap dengan atribut partai. Sementara pintu utama rumah berukuran lebih dari 7x10 itu terlihat dipasang rantai dan digembok dengan sejumlah tulisan. "Mohon Maaf  Rumah ini segel/dikosongkan, tidak boleh digunakan untuk keperluan apapunsebelum perjanjian pelunasan diselesaikan. Terima kasih". Harap Hubungi 1. H. Nasrudin 2. H. Daud Hanapi. Di lembar lain juga terdapat tulisan "Pemberitahuan Mohon Maaf Rumah ini sementara tidak boleh dipergunakan untuk kegiatan apapun. karena belum luas kepada pemiliknya".

Salah satu warga yang tinggal di sebelah rumah tersebut membenarkan jika beberapa hari yang lalu terlihat ada orang yang menyegel rumah tersebut. Tapi penyegelan rumah itu dilakukan oleh pemiliknya sendiri yakni H. Nasrudin dan H Daud yang juga masih kerabat dari salah satu pengurus DPD Partai Nasdem Kabupaten Tangerang.

"Saya tidak tahu persis persoalannya apa, tapi saya memang melihat ada beberapa orang yang menyegel kantor tersebut," ujar warga yang mengaku bernama Rudin itu.

Menurutnya, rumah itu memang sebelumnya dijual kepada salah satu pengurus Partai Nasdem. Hanya saja mungkin masih ada sangkutan utang piutang sehingga terjadi kasus penyegelan. "Saya pernah dengar ada transkasi jual beli, tapi tidak tahu persis seperti apa," ungkapnya.

Hingga berita ini ditayangkan, Ketua DPD Partai Nasdem Khairul Ihwan belum mau berkomentar. Beberapa kali dihubungi via telepon genggamnya tidak diangkat. Bahkan pesan singkat yang dikirim tim redaksi juga tidak dijawab.

Mantan Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Tangerang H Pakhri mengaku miris melihat kejadian itu. Karena kepengurusan Partai Nasdem sebelumnya aman-aman saja. Tapi belakangan ini memang kepengurusan Partai Nasdem Kabupaten Tangerang kurang harmois. Apalagi sering terjadinya pergantian pengurus yang main tunjuk tanpa dilakukan musyawarah. Bahkan kabar terakhir Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Tangerang Gilang Sumiarsa juga dicopot tanpa ada konfirmasi terlebih dahulu.

"Mestinya partai lebih konsen menghadapi hajat pilkada seperti sekarang ini. Bukan malah kisruh internal, apalagi sampai ada penyegelan kantor," tuturnya. (PUT)