Banten
Kantor Pokja Panitia Lelang Dipertanyakan

TIGARAKSA - Kantor Sekretariat kelompok kerja (POKJA) panitia pengadaan unit layanan (ULP) Kabupaten Tangerang memiliki tempat atau base campe tersendiri, hanya saja keberadaan tempat panitia pokja lelang tersebut dirahasiakan, padahal Pemkab Tangerang memiliki gedung yang bisa digunakan untuk kepentingan panitia lelang.
Unit layanan pengadaan (ULP) Kabupaten Tangerang membentuk pokja Panitia lelang yang terdiri dari Pokja yang mengurusi lelang proyek Keciptakaryaan berkantor Balaraja.
Kemudian, pokja 2 yang mengurusi Kebinamargaaan memiliki base camp di Legok. Sedangkan, Pokja 3, 4 dan 5 yang mengurusi lelang jasa konsultan dan pengadaan alat kesehatan (alkes) berkantor Tigaraksa.
Terpisahnya pengurusan kantor tersebut dipertanyakan elemen masyarakat dan penyedia jasa.
Ketua LSM Geram Banten Alamsyah mengatakan, menyesalkan kantor panitia lelang terpisah. Ia menilai kondisi ini rawan akan kongkalikong panitia pengadaan dengan penyedia jasa. "Kami akan segera menelusuri motif dan tujuan ULP Kabupaten Tangerang kenapa bisa membuat kantor tersendiri," katanya, Kamis (10/11/2016).
Terpisah, Kepala Bagian ULP Kabupaten Tangerang Iskandar Ishak membenarkan adanya kantor sekretariat di luar kantor Pemkab Tangerang.
Ishak beralasan pihaknya tidak menyediakan tempat untuk semua panitia lelang. "Tiap tahun kami ngontrak di tempat yang dirahasiakan, agar panitia bisa konsentrasi tanpa adanya intervensi dari pihak manapun," ujarnya. (day)

- Pakai Kaus Logo PKI, Warga Lampung Diamankan
- 569 Personel Polisi Siap Amankan Aksi Buruh
- 150 Ribu Mangrove Ditanam di Kemiri
- Zaki Lantik Pengurus Olahraga Kecamatan
- Zaki Terima Perwakilan Buruh Tangerang