Banten
Kades Paja Diduga Lakukan Pungli

Lebak - Suherman Kepala Desa Paja, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, diduga sering lakukan pungli kepada masyarakat.
Sumitra dan Saman warga Desa Paja menjadi korban pungli mengaku kelakuan Kades sudah meresahkan masyarakat. "Bukan sekali ini saja Kami jadi korban yang dirugikan oleh oknum kades tersebut. Namun karena sudah sangat sering jadi korban maka saat Kami dan warga lain siap untuk angkat bicara," ujar Sumitra.
Maraknya pungli yang dilakukan oknum Kades Paja ini mulai dari beras raskin yang seharusnya sesuai dengan berita acara yang telah disepakati oleh pihak kecamatan dijual kemasyarakat seharga Rp. 1.950,-/kg, namun pada kenyataannya oleh pihak desa dijual kemasyarakat dengan harga Rp2.500,-/liter.
Warga lain, Saman menambahkan bahwa bukan hanya itu saja pungli yang sering dilakukan oleh pihak kades namun masih banyak lagi.
"Untuk menebus serifikat prona saja, Saya dimintai biaya sebesar Rp. 300.000.- guna mengurusi segala administrasi," tandas Saman.
Lebih mengenaskan lagi ketika Erna yang notabene warga miskin yang seharusnya bisa menikmati fasilitas Listrik Desa, namun pada kenyataannya lisdes atas nama dirinya telah jual belikan oleh oknum desa kepada warga lain yang pada dasarnya baru menjadi warga pindahan ke Desa Paja.
"Saya sangat sedih ketika nama Saya dijual untuk pemasangan lisdes tanpa harus melalui pendataan terlebih dahulu," tegasnya.
Menurutnya jika warga melakukan tindakan lanjut berupa laporan pengaduan kepada pihak Polres Lebak, namun hingga saat ini tinggal tidak ada tindaklanjut dari polres setempat. "Kami akan mengerahkan massa guna menuntut hak kami," ujar Saman. (gel)

- Kali Ledug Meluap, Kawasan Periuk Tangerang Terendam
- Samsat Cikokol Diklaim Bebas Calo
- Polresta Tangerang Segera Panggil Debt Collector WOM Finance
- Parkir Telaga Bestari dan RS Mulya Insani Tak Berizin
- Pengawasan Lemah, Pungli Parkir Kian Marak