Banten
Dua Pemuda Positif Narkoba

CIPUTAT TIMUR - Dua pengendara sepeda motor AA dan BL terbukti positif menggunakan narkoba. Kedua pemuda tanggung tersebut tertangkap saat operasi yustisi kependudukan (OYK) di Jalan Raya H. Juanda, Ciputat Timur, Rabu (16/3/2016).
Kepala Seksi Pemberantasan pada Badan Narkota Kota (BNK) Tangsel AKP Sidabutar mengatakan awalnya, petugas curiga akan gerak gerik pemuda beridentitas Ciputat itu. Sesaat setelah diberhentikan petugas, pengendara vespa itu langsung ditarik petugas untuk pemeriksaan urine.
“Ternyata saat dilakukan pemeriksaan urine positif menggunakan putau dan ganja,” ungkapnya saat OYK yang digelar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Menurut Sidabutar, keduanya kemudian, diamankan petugas BNN untuk pemeriksaan lebih lanjut. Untuk mengetahui asal barang yang digunakan kedua pemuda tersebut. “Keduanya kita bawa ke kantor apakah akan dilakukan rehabilitasi atau tidak,” ujarnya.
Sementara, Kebid Kependudukan pada Disdukcapil Kota Tangsel Heru Sudarmanto mengatakan, pada OYK yang menurunkan petugas gabungan dari Polisi, TNI Satpol PP, Dishubkominfo dan BNN ini sebanyak 3.097 warga terjaring razia. Dari ribuan yang terjaring 119 tidak membawa identitas maupun masa berlaku identitasnya habis. “Yang terjaring kebanyakan hanya membawa fotokopi KTP dan KTP Lama dan belum memiliki E-KTP,” ucapnya.
Kata dia, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 tahun 2011 tentang Administrasi Kependudukan, tujuan operasi Yustisi agar tertib administrasi kependudukan. Soalnya, sebagai warga negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) diwajibkan membawa kartu identitas saat berpergian. “Meskipun cuma belanja kedepan rumah ataupun tidak jauh, harus tetap bawa KTP. Kalau tidak bawa akan dikenakan denda bagi WNI maksimal Rp50.000 dan WNA maksimal Rp100.000,” terangnya.
Heru menjelaskan pemeriksaan identitas menyasar pengendara sepeda motor, mobil pribadi, penumpang dan sopir angkot serta penumpang bus. “Semua warga yangmelintas kita periksa,” pugnkasnya. (elo)

- Kades Kronjo Diminta Mundur dari PK Golkar
- Zaki Ajak Pejabat dan Masyarakat Taat Pajak
- Kuota Haji Indonesia Tahun Ini Tetap
- Isak Tangis Warnai Lepas Sambut Camat Kronjo
- Tertibkan Dadap, Pemkab Anggarkan Rp10 Miliar