Banten

Distanak dan BPTP Banten Manfaatkan Lahan Tidur

Administrator | Senin, 05 September 2016

JAMBE - Pemkab Tangerang melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Tangerang sebagai pelopor, bersama BPTP (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian) Provinsi Banten memanfaatkan lahan tidur. Dalam rangka mensukseskan program Pemerintah Kabupaten Tangerang yang di namakan Upsus Pajale (padi, jagung, kedelai) di Tahun 2016 dilaksanakan Desa Ancol Pasir, Kecamatan Jambe, Jumat (02/09/2016).

Gerakan tanam kedelai merupakan dalam mensukseskan program pemerintah upsus pajale (padi, jagung, kdelai,) untuk Tahun 2016. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama penyuluh dari DPP Carenang dan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Tangerang, dengan BPTP Provinsi Banten beserta H. Sopian selaku pelopor ketahanan pangan untuk di wilayah Jambe.

H. Sopian selaku pelopor sekaligus pemilik mengatakan, lahan kosong seluas 7 hektar ditanami 3 kwintal bibit kacang kedelai siap tanam, dengan tenaga kerja 27 orang. Di Kecamatan Jambe saja memanfaatkan lahan kosong sudah mencapai 50 hektar diantaranya Desa Jambe Desa, Ranca Buaya dan Desa Ancol Pasir.

"Kami sekarang memanfaatkan lahan tidur di Kecamatan Jambe yang tadinya semak belukar menjadi tanah produktif untuk membantu program pemerintah. Dan saya akan mencoba menanam seluas 7 hetar tanah kosong dengan biaya swadaya, yang di bantu Pemerintah Provinsi Banten didukung Kabupaten Tangerang," ucapnya.

H. Sopian menambahkan dengan luas 7 hektar ini diharapkan menjadi percontohan untuk rekan-rekan petani di Provinsi Banten dan khususnya wilayah Kabupaten Tangerang.  "Karena hasil dari bertani sangat menjanjikan saya sangat mendukung program pemerintahan ini," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Fetti Purnama Sari selaku Kasubag Ketahanan Pangan pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Tangerang mengatakan, ini merupakan hasil kerjasama antara pelopor petani dan BPTP Provinsi Banten untuk mendukung program ketahanan pangan Pemerintah Kabupaten Tangerang.

"Semoga kedepan akan lebih baik dan bisa memanfaatkan lahan kosong ini, di semua lingkungan untuk mendukung upsus pajale, dan saya pesan untuk para petani silahkan untuk tanam kedelai setelah panen padi, dikarenakan untuk menambahkan penghasilan kemudian bisa memutus siklus dari mulai hama padi dengan kedelai,” ujarnya. (hms)