Banten

Disperindag Gelar Pengawasan Gas Elpiji

Administrator | Kamis, 06 Oktober 2016

SETU - Perlindungan konsumen menjadi komitmen Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dalam keselamatan pemakaian dan distribusi gas Elpiji. Untuk itu Disperindag Kota Tangerang Selatan menggelar sosialisasi Kebijakan Pengawasan Gas Elpiji Bersubsidi di aula Kecamatan Setu, Rabu (5/10/2016).

Kepala Bidang Pengawasan Barang Beredar pada Kota Tangsel Gunara mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka perlindungan konsumen dan stabilkan harga gas Elpiji bersubsidi. Soalnya, banyak laporan harga gas Elpiji tidak sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET). Sehingga membingungkan konsumen maupun pengecer. "Kita beri pemahaman soal keselamatan pemakaian gas Elpiji dan harga yang sesuai dengan yang dikeluarkan pemerintah," ungkapnya.

Diharapkan dengan digelarnya sosialisasi ini konsumen maupun penjual bisa nyaman menggunakan maupun menjual ke konsumen. Selain itu, barang beredar harus sesuai standar nasional Indonesia (SNI).

"Disesuaikan dengan Undang-undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen," katanya.

Kepala Seksi Pengawasan dan Perlindungan Konsumen pada Disperindag Kota Tangsel Abdulrahman menuturkan untuk pengawasan peredaran gas Elpiji dilakukan secara berkala atau satu bulan satu kali. Pengawasan tersebut berupa pengecekan takaran tabung gas. Apakah sudah sesuai atau belum, sehingga tidak merugikan konsumen.

"Kalau memang ada pelanggaran akan kita tindak tegas," ujarnya.

Distributor maupun pengecer, sambung Abdulrahman jika ditemukan pelanggaran bakal disanksi. Sanksi bisa berupa kurungan penjara selama lima tahun atau denda maksimal Rp5 miliar.

"Di kota Tangsel terdapat dua SPBG. Di Serpong Utara dan Jurang Mangu," ujarnya.

Sekretaris Hiswana Kota Tangsel Ahmad Tomie Agustian menjelaskan kuota gas Elpiji di Kota Tangsel sebanyak 35 ribu ton. Hingga Agustus sebanyak 28.512 yang sudah terdistribusikan.

"Kita buat rayonisasi. Sehingga mempermudah distribusi ke SPBG maupun ke pengecer," pungkasnya. (rio)