Banten
Bupati Lantik Pengurus P2TP2A Kabupaten Tangerang

TIGARAKSA - Bupati Tangerang A Zaki Iskandar melantik pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Tangerang, di Pendopo, Selasa (11/10). P2TP2A sendiri dibentuk oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sebagai upaya penanggulangan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Anak-anak dan Kaum Perempuan pada era globalisasi sekarang ini masih menjadi kelompok yang rentan dan seringkali menjadi korban tindak kekerasan. Baik itu di ranah publik maupun dalam skala rumah tangga. Padahal jika dilihat dari sisi kehidupan berbangsa dan bernegara, anak-anak dan kaum perempuan merupakan cikal bakal masa depan dan generasi penerus cita-cita bangsa.
Bupati Tangerang A.Zaki Iskandar mengatakan, setiap anak dan kaum perempuan untuk mendapatkan hak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisipasi dalam proses pembangunan, serta mendapatkan hak atas perlindungan dan tindak kekerasan serta diskriminasi.
Namun pada kenyataannya tindakan kekerasan dan diskriminasi terhadap anak-anak dan perempuan sampai saat ini masih sering kita temui baik itu melalui media sosial maupun dilingkungan sekitar kita. Sehingga kaum Perempuan dan anak-anak pada kondisi sekarang ini seringkali menjadi pihak yang tidak diperhitungkan.
"Suara dan kepentingannya yang pada akhirnya mengakibatkan anak-anak dan kaum perempuan menjadi kelompok yang rentan terhadap perdagangan orang, kekerasan, eksploitasi, pelecehan seksual penyalahgunaan narkoba serta bentuk-bentuk kekerasan lainnya," ujar A. Zaki Iskandar.
Zaki Iskandar berpesan kepada Pengurus P2TP2A yang baru saja dilantik untuk segera melakukan perumusan program kerja serta melakukan koordinasi yang baik dengan Pemerintah Daerah. Agar dapat membantu serta bersinergi baik sebagai mitra Pemerintah Daerah dalam upaya memberikan pelayanan terpadu dan juga perlindungan khususnya kepada anak-anak dan kaum perempuan yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang.
Hal ini tentunya dirasa sangat perlu untuk dilakukan, karena bangsa kita tidak akan menjadi lebih baik lagi jika cikal bakal generasi penerus kita saja saat ini masih terus menjadi korban tindak kekerasan dan diskriminasi yang menyebabkan kerusakan karakter dan moral sebagai generasi penerus bangsa. Sebenarnya hal tersebut merupakan modal utama untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
"Saya berharap, semoga dengan telah dilantiknya saudara-saudara sebagai pengurus pusat pelayanan terpadu perempuan dan perlindungan anak (P2TP2A) Kabupaten Tangerang, dapat bersinergi dengan baik bersama dengan Pemerintah Daerah dalam berupaya untuk meminimalisir segala bentuk permasalahan kaum perempuan dan anak-anak. Saat ini masih sering kita temui khususnya yang berada di wilayah cikal bakal penerus bangsa yang berkarakter, bermoral, dan berkualitas dapat kita wujudkan sesuai dengan harapan kita semua," tutup Zaki.
Ketua P2TP2A Kabupaten Tangerang Yuli Zaki Iskandar menjelaskan, dengan di lantiknya para pengurus P2TP2A Kabupaten Tangerang dan dengan dibantu Pemerintah Kabupaten Tangerang yang sangat memperhatikan perempuan dan anak, mudah-mudahan dengan ada pembentukan baru ini kami semua anggota dapat bekerja lebih baik dan lebih giat lagi menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Adanya dinas baru yang akan menangani khusus perempuan dan anak, ia berharap nantinya pelecehan sexsual kejahatan terhadap perempuan dan anak itu berkurang di Kabupaten Tangerang karna ini bukan hanya organisasi saja. Tentunya kita juga harus merubah pola pikir masyarakat Kabupaten Tangerang.
"Mari kita jaga anak-anak dan perempuan di Kabupaten Tangerang," tegasnya. (adv)

- Polisi Ciduk Empat PSK di Sukamulya
- Pemkab Gandeng 10 Universitas Untuk Pemberdayaan
- Bayi Mungil Tewas Membusuk di Pinggir Empang
- Penyekapan Penyalur PRT di Bintaro HOAX
- Ikatan Pemuda Ciruas Santuni Anak Yatim