Banten
Pospol Jadi Pangkalan Ojeg
TANGERANG - Pembangunan pos polisi (Pospol) di Jalan Teuku Umar, Karawaci, Kota Tangerang, sejatinya digunakan Polisi dalam mengatur lalulintas. Sayangnya pospol tersebut hanya digunakan untuk pangkalan ojek sehingga kesemrawutan lalulintas tidak terpecahkan.
Terlihat sejumlah pengendara tak menaati rambu-rambu lalu lintas dan saling serobot di simpang empat tanah merah. Kemacetan terjadi saat pengendara yang ingin mendahului kendaraan di depannya mencoba untuk melawan arus. Bahkan tak sedikit terjadinya kecelakaan di jalan itu.
Jalan tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat Karwaci dan sekitarnya. Semrawutnya jalan itu terjadi pada pagi dan sore hari. Setiap pengendara tidak ingin memberi jalan bagi pengendara lain, sehingga Kemacetan menjadi hal rutin setiap hari.
Salah satu warga Karawaci Irwansyah menuturkan, ia bersama sejumlah pengendara lain saling serobot dikarenakan trafiklight yang menyala hanya sebentar. Maka para pengguna jalan tidak sabar dan akhirnya saling serobot.
"Di pospol tidak ada polisi yang berjaga sehingga para pengendara kerap kali melanggar aturan lalulintas," ujarnya.
Saat ini, keberadaan pospol di jalan Teuku Umar, Karawaci, Kota Tangerang beralih fungsi menjadi pangkalan ojeg. Mirisnya lagi, trafik light di perempatan itu sering gangguan. (sar)
- Polsek Gelar Sosialisasi Perlindungan Anak
- Buruh Akan Kepung Kantor Gubernur Banten
- Tigaraksa Sukses Gelar HUT - Ke 70
- Camat Cisoka Tanam 1.000 Pohon
- Rumah Kost-kostan Jadi Tempat Mesum