Banten

Wujudkan Kota Tangsel Seperti Kota Singapur

Administrator | Jumat, 27 November 2015

SETU - Kota Tangsel harus menjadi kota seperti negara singapur. Meski baru menginjak di usia ke tujuh tahun, telah memiliki anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Rp 3 tiliun.

Diketahui, sidang istimewa paripurna yang digelar di Graha Widya Bhakti, Puspitek tersebut dibuka langsung Ketua DPRD Kota Tangsel, M. Ramlie. Penggagas Kota Tangsel, Zarkasih Noor berharap kota Cerdas, Modern dan Religius bisa terus berkembang, bagaimana masyarakat cerdas dalam berwawasan, modern dalam sikap dan religius. Kemudian dilanjutkan pembacaan sejarah Kota Tangsel oleh tokoh muda Abdul Rojak.

Ketua DPRD Kota Tangsel, M. Ramlie menyatakan bila diibaratkan, Kota Tangsel ini baru anak kelas satu sekolah dasar. “Legislatif akan bersama-sama eksekutif untuk mewujudkan Kota Tangsel seperti Singapura dari Provinsi Banten,” ujarnya usai sidang istimewa paripurna di Graha Widya Bhakti, Puspitek, Kamis (26/11/2015).

Dilanjutkannya, pihaknya akan terus mendorong pemkot untuk terus melakukan perbaikan, salah satunya untuk kesejahteraan rakyat. “Kita akan terus mendorong pemerintah, baik segi penbangunan infrastruktur maupun kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Sementara, Walikota Tangsel mengatakan tujuh tahun Kota Tangsel akan menjadi refleksi semua elemen masyarakat. “Keberhasilan Kota Tangsel, keberhasilan masyarakat Tangsel juga,” akunya.

Ditambahkannya, sejak berdirinya dari tahun 2011, perkembangan pembangunan terus dilakukan. Pada tahun 2013, menduduki peringkat pertama daerah otonomi dengan keberhasilan pembangunan. “Untuk itu, saya berterimakasih kepada penggagas dan pendiri Kota Tangsel, apa yang sudah dilakukan pemerintah kota, kedepan akan lebih baik lagi,” terangnya.

Airin menambahkan seperti sektor pariwisata, untuk Tangsel kekeyaan alam tidak kuat, melainkan wisata kuliner, untuk itu sentra kuliner akan diperkuat sebagai budaya khas Tangsel. “Tujuannya hanya satu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya. (elo)