Banten

Warga Apresiasi Program Bedah Rumah

Administrator | Sabtu, 05 Desember 2015

SUKAMULYA – Salah satu program unggulan Bupati Tangerang yang diakui Badan Perencana Pembangunan Nasional adalah Gerakan Bersama Atasi Kawasan Kumuh dan Miskin (Gebrak Pak Kumis). Program ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di tingkat bawah.

Kepala Bidang Fasolitas Umum pada Bappeda Kabupaten Tangerang Aripudin mengatakan, untuk anggaran tahun 2015 ini, Pemkab Tangerang membangun 1.000 unit rumah yang tersebar di 16 Desa di 10 Kecamatan. Hasilnya cukup memuaskan, rumah yang dibangun dari Gerbak pak Kumis selain layak dihuni juga memenuhi standar kesehatan.

“Saya melihat satu persatu rumah yang dibangun dari Gebrak Pak Kumis di Kecamatan Sukamulya, hasilnya cukup bagus. Rumah yang awalnya gubuk kemudian dibongkar dan dibangun dengan menggunakan batako dan dilengkapi toliet,” ujarnya saat memimpin inspeksi mendadak (Sidak) Team Monitoring Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda), di Desa Parahu, Kecamatan Sukamulya, Jumat (4/12/2015). 

Salah satu Warga Kampung Parahu, Kecamatan Sukamulya, Ayanah mengaku berterimakasih kepada Bupati Tangerang atas bantuan bedah rumah yang diterimanya. Sebelumnya Ayanah menghuni rumah gubuk berlantaikn tanah, dengan dinding rumbia.

“Semoga program ini bisa berkelanjutan karena di Kecamatan Sukamulya masih banyak rumah-rumah kumuh yang perlu perhatian dan bantuan pemerintah seperti ini,” ujarnya. 

Sementara Ketua UPK Kecamatan Sukamulya Iwan Setiawan berharap, agar di tahun yang akan datang bantuan pembangunan rumah tidak layak huni bisa di tambah dari tahun sekarang. Untuk Kecamatan Sukamulya jumlahnya 40 unit yang saat ini progres pekerjaan sudah mencapai 80 persen. 

“Mudah-mudahan akhir Desember ini progres rampung 100 persen. Kami membangun dengan memaksimalkan kualitas tentunya bahan yang digunakan harus mengacu pada panduan yang sudah ditentukan tim teknis dan fasilitator,” tandasnyas. (day)