Banten

Tagana Gelar Sosialisasi Siaga Bencana pada Pelajar

Administrator | Sabtu, 01 Oktober 2016

CIKUPA -  Tagana Kabupaten Tangerang Bekali Ilmu Kesiapsiagaan Bencana Sejak Dini dan Sosialisasi ditargetkan untuk Pelajar di Wilayah Kabupaten Tangerang.

Sebagai Bentuk Kesiapsiagaan Bencana Jelang Siklus Tahunan, Taruna Siaga Bencana Kabupaten Tangerang memberikan pelatihan simulasi posko Pengungsian, Posko Dapur Umum, dan Operasional Mobil Dapur Umum.

Dan melaksanakan kaderisasi relawan Taruna Siaga Bencana melalui kegiatan Peningkatan Kapasisitas masyarakat dalam menghadapi kemungkinan terjadi bencana dan Kesiapsiagaan bencana sejak dini, kepada unsur masyarakat dan pelajar di Kabupaten Tangerang.

Sosialisasi Perdana yang digelar di SMK PGRI Cikupa Kecamatan Cikupa-Tangerang dan akan berlanjut ke beberapa sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang.

Ditargetkan para pelajar yang diutamakan menjadi peserta dan diberikan beberapa pengarahan dan diberikan bekal ilmu pengetahuan tentang bagaimana cara mencegah bencana alam yang terjadi di wilayah Kabaten Tangerang.

Kordinator Ketua Tagana Kabupaten Tangerang Ending Aryadi mengatakan, Sosialisasi ini diutamakan kepada pelajar karena menanamkan jiwa siap siaga sejak dini. Diharapkan sosialisasi ini akan menjadi acuan para pelajar di masa depan. Hal kecil saja bisa di contohkan seperti membuang sampah pada tempatnya, karena bila membuang sampah sembarangan akan menimbulkan pencemaran lingkungan dan menyebabkan bencana banjir.

"Kita bekerjasama dengan Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Tangerang dan Polres Kota Tangerang memberikan pembekalan ilmu tentang mencegah bencana alam. Sejak dini hingga dewasa nanti dan terjun di masyarakat, kamipun ingin para pelajar bisa menjadi contoh dan bisa menerapkan di lingkungannya masing-masing," ujarnya.

Awaludin Siswa SMK PGRI Cikupa mengatakan, sangat senang sekali dengan adanya pembekalan ilmu siap siaga yang diberikan oleh para narasumber dan menjadi contoh agar nanti bisa menjadi masyarakat yang baik dan bisa di contoh oleh warga lainnya.

"Pembekalan ini sangat bermanfaat bagi kami agar kami bisa menjaga lingkungan. Bencana banjir disebabkan akibat manusia tidak peduli lingkungan," terangnya. (hms)