HUKRIM

Sabu Diselundupkan di Dalam Stetoskop Melalui Bandara Soetta

Administrator | Jumat, 23 Desember 2016

TANGERANG - Sebanyak 1,6 kg narkotika jenis sabu diselundupkan di dalam stetoskop melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. Barang laknat tersebut dikirim melalui paket dari India diduga akan digunakan untuk perayaan Tahun Baru 2017.
 
"Dua paket stetoskop tiba di Bandara pada 25 Oktober 2016. Petugas yang mencurigai paket, langsung melakukan pemeriksaan X-ray," ujar Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai Bandara Soetta, Erwin Situmorang pada Jumat (23/12/2016).
 
Hasil pemeriksaan menunujukkan terdapat benda mencurigakan di dalam paket. Setelah dilakukan pembongkaran ternyata isinya sabu seberat 1,6 Kg.
 
"Temuan itu kemudian dikembangkan ke pihak penerima paket  berinisial ES, di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada 26 Oktober 2016," ucapnya.
 
Petugas menyamar sebagai sebagai pegawai paket jasa titipan, melakukan serah terima paket kepada ES. Lalu petugas langsung menangkapnya saat itu juga. Dari pemeriksaan ES, diketahui bahwa paket akan diserahkan kepada tersangka lainnya berinisial F yang merupakan orang suruhan AE. Setelah pengembangan, petugas berhasil menangkap F.
 
"F mengaku bahwa pengendali utama jaringan di Indonesia adalah U. Tim berhasil melacak U yang ternyata penghuni Lapas Kelas II A Serang. Setelah memeriksa U, diketahui bahwa pengirim paket tersebut adalah E yang berada di Nigeria," kata Erwin.
 
Kapolresta Bandara Soekarno Hatta, AKBP Ulung Sampurna Jaya menambahkan penyelundupan narkoba ini diduga dilakukan oleh jaringan internasional. Paket narkoba diduga akan digunakan untuk pesta malam pergantian tahun.
 
"Bisa juga dipakai untuk tahun baru, tapi masih kami kembangkan," paparnya. (ARM/WIN)