HUKRIM
Polres Tangsel Perketat Pergerakan Orang Jelang Nataru

SERPONG, (JT) - Satuan lalu lintas Polres Tangerang Selatan, akan melakukan pengecekan keterangan vaksinasi dan rapid tes acak terhadap warga pengguna jalan yang berkendara saat malam pergantian tahun 2021/2022.
Pengecekan tersebut, rencananya akan dilakukan pada titik-titik posko perbatasan Kota Tangerang Selatan, dengan kota/kabupaten lainnya di sekitar Tangsel.
"Nanti (malam tahun baru) di perbatasan masuk wilayah Tangsel, kita akan lakukan pengecekan kartu vaksin," kata Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Dicky Dwi Prambudi Sutarman Senin 20 Desember 2021.
Dia menegaskan, pada pelaksanaan pengecekan dan pengaturan arus lalu lintas pada periode malam tahun baru nanti. 96 personel lalu lintas diturunkan untuk bertugas di wilayah perbatasan Tangsel, melingkupi perbatasan Jakarta Selatan, Depok, Kabupaten Bogor, Tangerang dan Kota Tangerang.
"Personil lantas ada 96 yang kita turunkan. Selain itu juga ada rapid tes (secara acak)," jelas dia.
Langkah itu, kata Dicky juga sebagai bagian dari upaya mencegah penyebaran Covid-19. Terlebih, varian baru Omicron yang telah menginfeksi ke tanah air.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan, menyiapkan sejumlah petugas dan posko di sejumlah titik keramaian di Tangsel, guna memantau aktifitas dan kegiatan masyarakat pada periode Natal dan tahun baru 2021/2022.
"Walaupun PPKM levelnya nanti level 1, tetap pengaturan khusus masalah Natal dan Tahun Baru. Meski tidak ada covid setiap Nataru kita juga membuat 9 posko taktis oleh petugas Satpol PP, Dishub, Dinkes, PMI segala macam itu nanti akan kami siapkan posko untuk memantau kondisi lingkungan," terang wali kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, Minggu (12/12/2021).
Lanjut Benyamin, 9 posko taktis akan disebar di 7 Kecamatan seperti di wilayah Kecamatan Ciputat, yang ditempatkan di kolong Fly Over Ciputat dan Kecamatan Pamulang, di Pamulang Square.
"Seperti biasa, titiknya sudah ditentukan biasanya di fly over Ciputat, Setu, Pamulang Square," kata dia.
Benyamin juga menegaskan, selain keberadaan posko yang biasanya juga ditempatkan personel Polisi di posko - posko itu. Dirinya juga meminta adanya kegiatan patroli gabungan oleh petugas terkait, agar dapat mengontrol aktifitas kerumunan dan pelanggaran-pelanggaran protokol kesehatan dalam aktifitas masyarakat.
"Kemudian yang kedua saya sudah mintakan patroli gabungan Satpol PP, Dishub, TNI-Polri, di 7 Kecamatan itu," ucap dia.
Dilansir dari data Covid-19 Tangerang Selatan, tercatat 29 kasus aktif covid-19 di wilayah tersebut. Dengan jumlah penambahan pasien positif sebanyak 2 orang, penambahan pasien sembuh bertambah 5 orang dan yang dalam perawatan berkurang dua oran dan satu orang meninggal dunia karena Covid-19. (HAN)

- Nurani Astra Salurkan Bantuan Tahap Awal Rp4,4 Miliar Untuk Korban Gunung Semeru
- Siapkan SDM, UNMA Banten Teken MoU Dengan Bupati Pandeglang
- Kedapatan Bawa Sajam, Puluham Pemuda Dibekuk Polisi
- Pekot Tangerang Gelar Job Fair Hingga Tingkat Kelurahan
- Zaki Minta OPD Sampaikan Data dan Informasi Ke Diskominfo