Pendidikan

Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) Bina 180 UMKM

Administrator | Selasa, 21 Februari 2017

Para peserta workshop UMKM yang diselenggarakan oleh Politeknik Keuangan Negara STAN Bintaro, Tangerang Selatan

TANGSEL - Sebanyak 180 UMKM diwilayah Tangerang Selatan dan sekitarnya mengikuti Workshop Pengelolaan Keuangan untuk UMKM dengan Basis Smartpone (Business Development Services).

Kegiatan yang dilaksanakan di Kampus PKN STAN Bintaro ini merupakan kerjasama antara PKN STAN, Badan Ekonomi Kreatif, KPP Pondok Aren dan Komunitas USP (UMKN Sahabat Pajak).
 
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 18 Februari 2017 tersebut, merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh PKN STAN. Sebagai bentuk nyata dari Kampus PKN STAN untuk bisa memberikan kontribusi bagi pengembangan UMKM.

Direktur PKN STAN Rahmadi Murwanto mengatakan bahwa PKN STAN akan banyak memberikan upaya pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) agar warga bisa memahami tentang ekspor, pengadaan barang, jasa pemerintah, dan hal-hal lainnya yang menjadi bidang keahlian dari PKN STAN.

"Kami yakin jika usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) ini akan tetap eksis karena semua pelaku bisnis di dalam perekonomian," ucapnya.

Sementara Fadjar Hutomo Deputi II Bidang Akses Permodalan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mengatakan, kegiatan workshop ini memiliki peranan penting karena, pelaku UMKM akan paham dan mengerti cara membuat laporan keuangan. Dengan diajarkan bagaimanan cara menggunakan aplikasi yang berbasis android (smartphone) secara mudah, gratis, dan mampu menyajikan laporan keuangan yang lengkap. Diharapakan kegiatan UMKM akan mudah mendapatkan akses permodalan baik yang syariah maupun yang konvensional. 

"Kami berharap agar ke depan kerjasama dengan PKN STAN akan terus ditingkatkan karena, pembinaan UMKM tidak hanya berhenti di workshop saja," katanya.

Sementara Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Provinsi Banten Catur Rini Widosari, berharap agar Bekraf bisa menjadi pemicu semangat UMKM sehingga bisa berkembang pada masa yang akan datang.

"Kalau UMKM besar, tentunya akan menghasil pajak bagi pembangunan Banten," ucapnya.

Sambutan dan harapan agar perhatian dari banyak pihak termasuk dari Bekraf terhadap UMKM ini dapat menjadi pemacu semangat UMKM untuk dapat terus berkembang di masa mendatang. Pesan penting yang disampaian oleh Kakanwil DJP Provinsi Banten yaitu, kepada KPP Pondok Aren jangan sampai mengejar-ngejar WP khususnya UMKM. Tujuan kita mengembangan UMKM, sehingga menjadi besar dan maju dan selanjutnya setelah UMKM berkembang biarkan kesadasaran membayar pajak tumbuh dari kesadaran para UMKM.
 
Untuk diketahui Kegiatan Workshop Pengelolaan Keuangan untuk UMKM dengan Basis Smartpone (Business Development Services) ini dilaksanakan sehari penuh dengan menghadirkan narasumber dari akademisi, praktisi, maupun dari pihak pemerintah.
 
Antusiasme sangat Nampak dari wajah para peserta workshop, apalagi diselasar PKN STAN bersamaan dengan kegiatan tersebut juga digelar bazar produk-produk UMKM binaan PKN STAN-KPP Pondok Aren dan Komunitas USP. (DAY)