Banten

Pemkot Optimalkan Potensi Wisata Kesehatan

Administrator | Selasa, 15 Maret 2016

TANGERANG - Kota Tangerang punya potensi jadi kota wisata kesehatan. Mengingat layanan kesehatan berbagai tipe di kota ini sudah ada. Menurut Walikota Arief Wismansyah, berdasarkan survey yang telah dilakukan lembaga independen menunjukan bahwa jumlah tenaga kesehatan di Kota Tangerang diatas rata-rata kota-kota besar lainnya di Indonesia. Kota Tangerang dianggap sebagai pusat kesehatan masyarakat, karena dokternya paling banyak. Sarana prasarananya juga demikian, itu paling banyak di Kota Tangerang.

Tercatat pada 2015 jumlah rumah sakit ada 28 dan Puskesmas berjumlah 32  dengan 1 puskesmas rawat inap ditambah 6 Puskesmas Pembantu, serta posyandu yang mencapai 1.061 yang tersebar hampir di setiap RW di Kota Tangerang. Hal tersebut juga didukung dengan jumlah tenaga medis yang rasionya mencapai 1,52 per 1.000 penduduk.

“Makanya kedepan mudah-mudahan Kota Tangerang bisa menjadi tujuan Wisata Kesehatan di Indonesia,” tegasnnya.

Dikatakan, peluang itu harus kita optimalkan mengingat hampir 88 juta orang setiap tahun berkunjung ke Kota Tangerang lewat Bandara Soekarno Hatta yang menjadi bagian dari Kota Tangerang.

“Tapi kita perlu kerja keras dan kerjasama, termasuk dari para dokter dan semua stakeholder,” sambungnya.

Walikota berharap para dokter yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Tangerang bisa memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan di Kota Tangerang.
IDI sebagai organisasi, tutur dia, harus bisa mempersatukan semangat kebersamaan dan kekeluargaan dalam rangka memperjuangakan para dokter sebagai profesional yang bisa memperjuangkan taraf hidup masyarakat Kota Tangerang. (ani)