Banten
Pemkab Tangerang Proyeksikan Pendapatan 4,96 Triliun di APBD 2021
TIGARAKSA, (JT) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memproyeksikan pendapatan daerah sebesar Rp 4,96 triliun pada tahun 2021 mendatang. Sementara dari sisi belanja, APBD Kabupaten Tangerang direncanakan sebesar Rp 5,25 triliun. Sehingga APBD mengalami defisit sebesar Rp 300 miliar.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memaparkan, ditengah pandemi covid-19 yang melanda seluruh dunia ini sangat berpengaruh terhadap sektor pembangunan. Terutama sangat berdampak pada sektor pendapatan daerah.
Menurut Zaki, kemampuan keuangan daerah dapam prioritas plafon anggaran sementara tahun 2021 diproyeksikan sebesar Rp 4,96 triliun. Pendapatan ini terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp 2,12 triliun, dana perimbangan sebesar Rp 1,68 triliun dan dana lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 1,14 triliun.
Sementara dari jumlah pendapatan tersebut, direncanakan untuk membiayai belanja tidak langsung sebesar Rp 2,34 triliun dan belanja langsung sebesar Rp 2,91 triliun. Sehingga APBD Kabupaten Tangerang akan megnalami defisit anggaran sebesar Rp 300 miliar.
"Dari besaran target pendapatan dan kebutuhan belanja daerah tersebut, pada PPAS 2021 mengalami defisit anggaran sebesar Rp300 miliar. Defisit ini akan dibiayi dari penerimaan pembiayaan yang bersumber dari SiLPA sebesar Rp300 miliar," terangnya, saat pemaparan Bupati pada Rapat Paripurna DPRD tentang penetapan KUA PPAS 2021 di gedung DPRD, Kamis (17/9/2020). (PUT)
- FSPP Kota Serang Dukung Penerbitan UU Perlindungan Tokoh Agama
- Bunuh Pacar Dengan Racun Tikus, Pria Ini Dibekuk Polisi
- Pemkot Siapkan Fasilitas Isolasi Tambahan Bagi Penderita Covid19
- Segel Tempat Hiburan, Satpol PP Ancam Sanksi Penutupan Permanen Hingga Pencabutan Izin
- Gubernur Wahidin Himbau Warga Banten Lindungi Para Kyai dan Ulama