MUI Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Banten

MUI Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Administrator | Kamis, 25 April 2019

Sekretaris MUI Kabupaten Tangerang KH Nuralam

CIKUPA - Beberapa hari kedepan sudah memasuki bulan suci Ramadhan. Bulan ini para umat Muslim (Islam) akan menjalankan ibadah puasa sebulan penuh. MUI Kabupaten Tangerang mengimbau kepada agama lain yang tidak puasa untuk menghormati ibadah umat Islam. Terlebih lagi pengusaha restauran dan tempat hiburan untuk menghormati umat muslim dengan mengikuti aturan yang ada.

"Puasa masa untuk meningkatkan keimanan dengan memperbanyak ilmu dan amal saleh, mewujudkan kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial," kata KH. Nuralam, Sekretaris MUI Kabupaten Tangerang Kamis (25/4/2019).

KH. Nuralam mengajak umat Muslim untuk tetap menjaga dan memperteguh persatuan dan kesatuan. "Kita biasakan bersaudara akrab dengan sesama Muslim, mantap dengan sesama rakyat Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuhnya.

Ia juga menghimbau kepada pemilik restaurant atau rumah makan agar memindahkan jadwal rumah makan ke waktu sore atau malam hari. Ini tentu sebuah langkah bijak yang berpahala dalam mencari ma’isyah (usaha). Namun jika terpaksa dibuka seperti biasa maka ada baiknya membukanya tidak fulgar, dibuka dengan batas-batas yang wajar.

"Menghormati orang yang sedang berpuasa disertai kesadaran. Karena ada juga orang-orang yang tidak wajib berpuasa seperti non-muslim, perempuan yang lagi datang bulan dan musafir. Namun walau demikian dimohon agar mereka menghormati orang yang sedang berpuasa," paparnya.

MUI menghimbau kepada pengelola hiburan yang sering menampilkan hal-hal maksiat agar tidak membuka acara selama bulan Ramadhan. Paling tidak, dapat membatasi diri dengan benar-benar menghargai, sebagai warga negara Indonesia yang tahu bahwa sila Pertama Pancasila adalah sila Ketuhanan Yang Maha Esa. Untuk menjalankan kewajiban agama dengan benar-benar taat, ini tentu sesuai yang diajarkan oleh agama masing-masing kepada pemeluknya.

"Maka tidak selayaknya persaudaraan nasional kita dinodai dengan perilaku yang jauh dari toleransi bersama. Kami juga nanti akan terbitkan himbauan bersama Bupati Tangerang," pungkasnya. (SML)