Airin Ajak Masyarakat Aktif Kawal DPS

Bisnis

Pemilukada Tangsel

Airin Ajak Masyarakat Aktif Kawal DPS

Administrator | Rabu, 30 September 2015

PAMULANG-Seluruh elemen Masyarakat Kota Tangsel diminta mengawal proses rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Pasalnya, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Tangsel mencatat ada 4.000 Daftar Pemilih Sementara (DPS) ganda saat verifikasi beberapa waktu lalu.

Calon Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan proses DPT sejak evaluasi DPS selayaknya harus mendapat perhatian dari masyarakat. Jangan sampai pemilih ganda masih ada saat penetapan DPT.

"Peran serta masyarakat dalam mengawasi proses penetapan DPT sangat diperlukan. Ini untuk meminimalisir DPS ganda," ungkap Airin, Kamis (24/9/2015).

Peran serta masyarakat menurut Airin sangat penting. Pasalnya, data pemilih ganda ini nantinya bisa menimbulkan polemik berkepanjangan di masyarakat. Airin berharap, jika ada kejanggalan dalam DPS untuk segera melaporkannya.

"Ayo bersama kita kawal proses penetapan DPT. Masyarakat punya andil besar dalam menyukseskan Pilkada Tangsel ini," tandasnya.

Sebelumnya, KPU dan Panwaslu Kota Tangsel menemukan 6.046 pemilih ganda yang ada di tujuh kecamatan. Divisi Pengawasan Panwaslu Tangsel, Muhammad Acep merinci di Kecamatan Serpong terdapat 2.638 pemilih ganda. Sementara di wilayah lainnya Pamulang terdapat 1.608 orang, Serpong Utara 740, Ciputat Timur 647 orang, Pondok Aren 224 orang, dan Ciputat 189 orang.

“Sehingga total, kami menemukan 6.046 pemilih ganda di Kota Tangsel,” ujar Acep. Padahal sebelumnya pada kooridinasasi singkronisasi DPS antara Panwaslu dan KPU pekan lalu, di empat kecamatan terdapat 4.687 pemilih ganda. Lalu setelah direkap semua, bertambah 1.359 orang.

Dia juga mengatakan, dalam pencermatan yang dilakukan pihaknya juga ada sebanyak 13.435 pendatang baru di Tangsel, dan ini akan dilakukan verifikasi lebih lanjut apakah masuk ke dalam daftar pemilih.

“Dari data kami juga ada warga pendatang baru di Tangsel, dan itu masih dikaji apakah bisa masuk sebagai pemilih pada Pilkada Tangsel 9 Desember nanti,” ungkapnya. (elo)