5 Pejabat di DPPKB Kabupaten Tangerang Positif Covid-19

Banten

5 Pejabat di DPPKB Kabupaten Tangerang Positif Covid-19

Administrator | Rabu, 03 Maret 2021

TIGARAKSA, (JT) - Meski Kabupaten Tangerang memasuki zona kuning sejak Selasa (2/3/2021) namun masih saja ada pejabat yang terdeteksi positif Covid-19. Sebanyak lima orang pejabat di lingkup Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) dinyatakan positif dan harus menjalani isolasi mandiri.

Sekretaris DPPKB Kabupaten Tangerang Ahmad Kasori mengungkapkan, sejak sepekan terakhir Kadis DPPKB Arsyad Husein dirawat di RSUD Tangerang karena Covid-19. Setelah itu, disusul tiga kabid lainnya dan Kasubid yang terdeteksi positif Covid-19.

"Ya pak kadis dirawat sudah satu minggu lebih karena covid-19. Sementara beberapa hari belakangan ini, tiga Kabid juga diisolasi mandiri karena positif covid-19," ujar Ahmad Kasori kepada jurnaltangerang.co, Rabu (3/3/2021).

Menurut Ahmad Kasori, satu pejabat yakni Kasubid yang berada di bawah dirinya, dilarikan ke Hotel Yasmin karena teridentifikasi positif Covid-19. Setelah itu dirinya meminta Dinas terkait untuk melakukan tracing kepada seluruh pegawai di DPPKB dan penyemprotan Disinvektan.

"Sudah, barusan kita juga suda dilakukan penyemprotan disinvektan dan tracing oleh dinas terkait. Semoga saja yang lainnya negatif," tandasnya.

Dihubungi terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 dr. Hendra Tarmidzi membenarkan adanya lima pejabat di DPPKB yang positif Covid-19. Pihaknya sudah melakukan penyemprotan disinvektan dan tracing kepada 40 pegawai yang ada di DPPKB tersebut. Hingga saat ini hasilnya baru diketahui sebagian dinyatakan negatif.

"Baru sekitar 20 orang mas yang hasilnya dinyatakan negatif. Sisanya masih menunggu hasil tracing," ujar Hendra kepada jurnaltangerang.co.

Hendra menambahkan, satu orang saja yang dirawat di rumah sakit, sementara sisanya pejabat tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Ia berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan yakni mencuci tangan, menjaga jarak memakai masker, dan menghindari kerumunan.

"Sejak kemarin kita sudah memasuki zona kuning. Saya berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan," tandasnya. (PUT)