Banten

35 Korban Traficking Tiba Di Bandara Soetta

Administrator | Rabu, 07 Oktober 2015

BANDARA - Sebanyak 35 TKI itu didampingi petugas kepolisian dari Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Bareskrim Mabes Polri beserta petugas Konsuler Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur, Malaysia.

Sekretaris II Konsuler KBRI Kuala Lumpur Alia Fitriati kepada wartawan mengatakan , ke-35 TKI yang dipulangkan diduga menjadi korban perdagangan manusia. Bahkan, beberapa orang di antaranya eks TKI atau pernah menjadi TKI di Timur Tengah.

“Hari ini semuanya dipulangkan ke Tanah Air setelah sebelumnya ditampung di Rumah Khas Wanita Pemerintah Malaysia dan sebagian di KBRI Kuala Lumpur,” ujarnya. 

Menurut dia, para TKI itu hendak dipekerjakan PJTKI tidak resmi (agency) ke Timur Tengah. Kuala Lumpur hanya menjadi tempat transit untuk pengurusan dokumen. Alia juga mengaku penyelamatan calon devisa negara itu dibantu Kepolisian Negara Malaysia. Kami bekerjasama dengan Kepolisian Negara Malaysia untuk penyelamatan 35 TKI.

Ia menambahkan, TKI yang mayoritas berasal dari Jawa Barat ini belum lama berada di Malaysia. Beberapa di antaranya baru sebulan, ada juga yang baru sampai di agency yang sebelumnya sudah terindentifikasi dan dilaporkan kepada kepolisian Malaysia.

Sementara, Satgas TPPO Iptu Yeremias Tony Putrawan menambahkan, setelah dilakukan pengembangan dan pengungkapan, akhirnya tiga orang ditetapkan sebagai tersangka.

“Dua pria dan satu wanita dengan inisial IM, D dan CC,” katanya. Menurut dia, para tersangka sudah ditangkap dan saat ini pihaknya masih mengembangkan serta mengejar sindikat lain," ungkapnya. (sar)